Bila
ereksi terganggu dan pasangan tidak puas, maka akhirnya tiap akan
koitus, timbul perasaan khawatir apakah koitus akan berhasil.
Kekhawatiran akan membuat kualitas ereksi makin memburuk.
Contoh-contoh difungsi ereksi yang ringan:
- Ereksi bisa dicapai pada saat bercumbu sampai penetrasi,
tetapi koitus tidak bisa selesai sampai ejakulasi karena ereksi yang
berkurang atau penis menjadi lembek sebelum ejakulasi. Akhirnya penis
ditarik dari vagina lalu istri merangsangnya kembali dan penis bisa
keras lagi dan koitus diulang dan bisa selesai. Walau kadang gagal
seperti di atas, tetapi sekali-sekali ereksi masih bisa bertahan sampai
ejakulasi di dalam vagina. Ini berarti sekali-sekali mengalami
gangguan ereksi tetapi bisa ditolong sendiri sampai berhasil.
- Ereksi sering sulit dicapai pada saat bercumbu sehingga gagal melakukan penetrasi.
Tetapi sekali-sekali koitus bisa dilakukan dengan ereksi yang cukup
keras sampai ejakulasi sehingga suami dan istri merasa puas
.
- Orang yang berpacaran atau berkencan, ereksi dirasakan tidak cukup keras,
tetapi pada saat masturbasi ereksi keras dan normal. Walaupun tidak
ada rencana untuk melakukan koitus, tetapi kegagalan ereksi saat
berkencan akan menyebabkan kekecewaan dan ketakutan bagi keduanya. Pria
merasa malu kepada pasangannya. Jika pasangan itu sudah menikah maka
istri sangat kecewa. Kadang-kadang wanita berkomentar negatif, “Kok
tidak keras, kenapa bisa begitu? Apa tidak cinta lagi kepada saya?”
Atau wajah istri cemberut sehingga suaminya merasa sedih dan kecewa.
Selanjutnya kualitas ereksi bisa makin memburuk.
- Kadang ereksi bisa dicapai dan koitus bisa berlangsung sampai ejakulasi dengan wanita lain tetapi dengan istri sering gagal.
Sebagian ahli mengatakan ini tidak termasuk gangguan disfungsi ereksi.
Menurut penulis, ini sudah temasuk disfungsi ereksi. Pegangan yang
utama ialah dengan pasangan perkawinan. Bila seseorang gagal melakukan
koitus karena ereksi yang tidak sempurna dengan istri sudah termasuk
disfungsi ereksi. Sebaliknya bila dengan istri ereksi bisa dicapai
dengan normal dan koitus bisa berlangsung dengan sempurna, tetapi
dengan wanita lain tidak bisa mencapai ereksi secara normal. Ini pun
menjadi masalah apakah termasuk gangguan disfungsi ereksi. Pegangan
utama ialah ereksi penis bisa dicapai dengan cukup sehingga koitus bisa
berlangsung dengan istri. Jadi, ini dimasukkan suatu disfungsi ereksi
pada keadaan yang khusus
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar